Plt Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Banda Aceh, Iskandar, S.Sos., M.Si, didaulat menjadi narasumber kunci dalam kegiatan konsepsi pembelajaran studi lapangan pelayanan publik. Acara ini diselenggarakan secara virtual melalui aplikasi Zoom Meeting sebagai bagian dari penyelenggaraan Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Tahun 2025 yang dilaksanakan oleh Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia (LAN RI). Kehadiran Iskandar mencerminkan pengakuan atas keberhasilan Banda Aceh dalam mengembangkan praktik-praktik pelayanan publik yang inovatif dan terdepan.
Kegiatan studi lapangan ini merupakan tahapan esensial dalam pembelajaran PKP. Tujuannya adalah untuk memberikan pemahaman mendalam kepada para peserta pelatihan mengenai implementasi kepemimpinan pelayanan (servant leadership) di lapangan. Dengan mempelajari praktik nyata, peserta diharapkan mampu mengasah kemampuan mereka dalam mendiagnosis tantangan yang muncul dalam penyelenggaraan pelayanan publik, sehingga dapat merumuskan solusi dan kebijakan yang efektif di unit kerja masing-masing.

Pada kesempatan ini, Iskandar, S.Sos., M.Si. memaparkan secara komprehensif pengalaman Kota Banda Aceh dalam meningkatkan kualitas layanan. Fokus utama paparannya adalah mengenai proses dibentuknya Mal Pelayanan Publik (MPP), mulai dari inisiasi hingga operasionalisasi. Ia juga membagikan berbagai tantangan yang dihadapi serta prestasi-prestasi signifikan yang telah berhasil diraih oleh MPP Kota Banda Aceh, menunjukkan komitmen Pemko Banda Aceh terhadap reformasi birokrasi.
Lebih lanjut, Iskandar juga menguraikan berbagai inovasi yang telah diluncurkan dan diterapkan oleh MPP Kota Banda Aceh untuk menjamin kemudahan, kecepatan, dan transparansi layanan bagi masyarakat dan investor. Materi yang disampaikan ini diharapkan menjadi model percontohan nyata dan inspirasi bagi para peserta PKP LAN RI Tahun 2025 untuk menciptakan terobosan dalam perbaikan mutu pelayanan publik di seluruh Indonesia.
